3 dari 4 pabrikan Jepang telah bersaing memperebutkan tahta raja di kelas Sport Fairing 150 cc 4 stroke. Honda dengan CBR150R nya, Yamaha dengan YZF R15 nya, dan pemain terakhir, Suzuki dengan GSX-R150 nya. Hanya Kawasaki yang belum ikut pesta. Selain desain, pertimbangan utama konsumen di kelas ini biasanya adalah performa mesin. Kehadiran GSX-R150 menghadirkan standar power baru di kelas sport fairing 150 cc 4 stroke. Seberapa unggul spesifikasi mesin GSX-R150 dibandingkan rival-rivalnya? Yuk kita intip.
Berdasarkan spesifikasi resmi dari pabrikan masing-masing, Suzuki GSX-R150 yang hadir terakhir memberikan spesifikasi power yang menggiurkan.
Suzuki GSX-R150 –> Power 19,1 HP @10.500 rpm dan torsi 14 Nm @9.000 rpm
Honda CBR150R –> Power 17,1 HP @9.000 rpm dan torsi 13,7 Nm @7.000 rpm
Yamaha YZF R15 –> Power 16,6 Hp @8.500 rpm dan torsi 14,5 Nm @7.500 rpm
Di atas kertas, Power Suzuki GSX-R150 unggul jauh dibandingkan rival-rivalnya, disusul CBR150R dan terakhir YZF R15. Sedangkan untuk torsi, R15 unggul, disusul oleh GSX-R150 dan terakhir CBR150R.

Lalu bagaimana jika diuji di atas mesin dyno? Otomotifnet, melalui mesin dynamometer milik Sportisi Motorsport Rawamangun, telah melakukan pengujian terhadap ketiganya. Bagaimana hasilnya? Cekidot
Suzuki GSX-R150 –> Power 15,82 HP @10.000 rpm dan torsi 12,04 Nm @8.800 rpm
Honda CBR150R –> Power 14,77 HP @9.200 rpm dan torsi 12,59 Nm @7.200 rpm
Yamaha YZF R15 –> Power 14,17 Hp @8.900 rpm dan torsi 12,76 Nm @7.000 rpm
Berdasarkan hasil test dyno, Suzuki GSX-R150 tetap yang terunggul. Tapi, selisihnya dengan CBR150R menurun. Di atas kertas, selisihnya sekitar 2 Hp. Tapi di atas mesin dyno, ternyata selisihnya menjadi hanya sekitar 1 Hp.
Power
Power on paper | Power on dyno | Deviation | % | |
GSX-R150 | 19,1 | 15,82 | 3,28 | 17,17% |
CBR150R | 17,1 | 14,77 | 2,33 | 13,63% |
R15 | 16,6 | 14,17 | 2,43 | 14,64% |
Dari tabel di atas, terlihat kehilangan power Suzuki GSX-R150 adalah yang terbesar, sebesar 17,17%. Lalu tempat kedua adalah Yamaha R15, dimana kehilangan power dari crank ke roda belakang sebesar 14,64%. Yang paling kecil penyimpangannya adalah Honda CBR150R yang hanya sebesar 13,63%.
Torsi
Torque on paper | Torque on dyno | Deviation | % | |
GSX-R150 | 14 | 12,04 | 1,96 | 14,00% |
CBR150R | 13,7 | 12,59 | 1,11 | 8,10% |
R15 | 14,5 | 12,76 | 1,74 | 12,00% |
Beralih ke torsi. Di sisi ini, Suzuki GSX-R150 tetap menderita kehilangan torsi terbesar dari on crank ke roda belakang, sebesar 14%. Disusul R15 dimana deviasi torsinya sebesar 20%. Terakhir CBR150R hanya kehilangan 8,10%. Yang mengejutkan, torsi CBR150R pada mesin dyno lebih besar daripada GSX-R150. Padahal di atas kertas GSX-R150 memiliki torsi yang lebih unggul. Sedangkan R15 baik di atas kertas maupun di atas mesin dyno tetap memiliki torsi tertinggi.
Kesimpulan:
Di atas kertas maupun di atas mesin dyno, Suzuki GSX-R150 memiliki power paling unggul, diikuti oleh Honda CBR150R dan terakhir Yamaha YZF R15. Oya, R15 dalam pengujian tersebut adalah R15 yang saat ini dijual, bukan All New R15 karena belum dijual di pasaran.
Urusan torsi, baik di atas kertas maupun di atas mesin dyno, R15 lah yang paling unggul. Sedangkan untuk GSX-R150 dan CBR150R terdapat sedikit perbedaan. Di atas kertas, GSX-R150 memiliki torsi lebih tinggi dibandingkan dengan CBR150R. Sedangkan di atas mesin dyno terjadi sebaliknya.
Lalu bagaimana bila diuji langsung di atas aspal sirkuit?? Cekidot link di bawah ini.
Performa | GSX-R150 vs CBR150R vs YZF R15
Sumber: Otomotifnet
Pingback: Performa | GSX-R150 vs CBR150R vs YZF R15 | CuapRider
Yang perlu diperhatikan juga tenaga yang bisa dimanfaatkan, jadi misal habis shift up, tenaganya berapa, dan sebelum shift up tenaganya berapa.
https://kupasmotor.wordpress.com/2017/03/02/hasil-uji-lapangan-suzuki-gsx-r150-kok-cuma-beda-sedikit-dengan-rival/
LikeLike
Pingback: Edan! Power Yamaha All New R15 Ungguli Suzuki GSX-R150 di Atas Mesin Dyno | CuapRider